Rabu, 07 November 2012

Raskin Bau dan Berkutu, Pemerintah Dianggap Menghina Rakyat

7 Nopember 2012


Tambun Selatan - Para Ketua RT/RW dan Kepala Dusun mengeluhkan buruknya kualitas beras untuk rakyat miskin (Raskin) selama dua bulan terakhir. Pasalnya, beras yang dikirim dari Bulog Karawang tersebut bau da berkutu sehingga tidak layak dikonsumsi oleh masyarakat. 



Syamsudin, Kepala Dusun (Kadus) I Desa Setia Darma, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi membenarka hal tersebut. Menurutnya sudah hampir 6 kali pengiriman beras untuk rakyat miskin belakangan ini benar-benar sangat tidak layak dikonsumsi. Katanya, beras tersebut warnanya kuning, bau dan berkutu bahkan beras tersebut hancur. 

 
“Ketika beras hendak didistribusikan ke Ketua RT, banyak banyak Ketua RT yang menolak,  karena merasa kecewa dan malu untuk membagikannya kepada masyarakat,” ungkap Syamsuddin, Selasa, (6/11). 
 
Beras Raskin tersebut, kata dia, sangat tidak layak untuk dikonsumsi warga,  yang pantas hanya untuk umpan ternak. Bahkan katanya, beras Raskin tersebut tidak diambil untuk dibagikan oleh rakyat miskin. 

“Lebih baik beras tersebut buat makan ayam,” kata Syamsudin meniru perkataan salah satu Ketua RT.
 
Hal senada juga dikatakan, Kades Kalijaya Kecamatan Cikarang barat Dede Sulaeman, mengatakan kalau beras yang dikirim untuk masyarakat miskin di wilayahnya kualitasnya sangat buruk. Dia berharap agar memperhatikan kualitas beras tersebut agar beras tersebut bisa dikonsumsi oleh masyarakat miskin. (Ezra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar