Kamis, 07 November 2013

Demo Raskin Busuk, Kasubdivre Bulog Diminta Turun Jabatan

7 November 2013

PAMEKASAN, (PortalMadura) – Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Insan Muda Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar demo di depan gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre XII Madura, Jl Raya Larangan Tokol, Tlanakan, Pamekasan, Kamis (7/11/2013).

Mereka menuntut agar Kepala Subdivre Bulog turun dari jabatannya dan Bulog harus transparan terkait distribusi raskin, termasuk distribusi raskin 13 dan 14. Selain itu mereka minta bulog mengaudit dan menverifikasi rekanan atau kemitraan yang sering melakukan penyelewenangn distribusi.

Aksi tersebut juga sebagai protes atas banyaknya beras busuk yang dikeluarkan Bulog untuk didistribusikan kepada penerima manfaat. Dalam aksinya, demontrans membawa beras busuk dan ditabur di depan gudang Bulog, kemudian melepaskan ayam agar makan beras yang busuk tersebut.

“Beras yang dibagikan kepada warga sangat layak untuk pakan ternak dan tidak cocok untuk dikonsumsi manusia. Ini jelas Bulog sudah tidak beres dan hanya mencari keuntungan semata dari raskin,” kata Apung Zaini, Korlap Aksi.

Mereka juga membentangkan beberapa poster, diantaranya bertuliskan “Beras Bulog Beras Pakan Ayam,” dan “Turunkan Kepala Gudang Bulog,” “Rakyat Menderita, Orang Bulog suka-ria”.

Suprayitno, Wakasub Divre XII Madura menjelaskan, tidak semua tuntutan pendemo bisa dipenuhi, terutrama soal penurunan jabatan pimpinan Bulog, karena itu ada mekanisme khusus. Namun soal beras yang busuk, Suprayitno mengatakan, seharusnya masyarakat mengembalikan beras tersebut kepada Bulog, dan dirinya megaku akan mengcek ulang para rekananyang diduga melakukan pelanggaran.

“Untuk menghindari pelanggaran oleh rekanan dan mitra Bulog terkait kualitas dan kuantitas distribusi raskin, kita akan memverifikasi ulang para rekanan dan mitra Bulog akhir tahun atau paling lambat awal tahun 2014,” tegas Suprayitno. (reiza/htn)

http://portalmadura.com/peristiwa/demo-raskin-busuk-kasubdivre-bulog-diminta-turun-jabatan/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar