Rabu, 01 Oktober 2014

Raskin Ibarat Surga dan Neraka

Rabu, 1 Oktober 2014

SOREANG, (PRLM).- Kewenangan desa dan kelurahan untuk menyalurkan beras rakyat miskin (Raskin) ibarat surga dan neraka. Apabila aparat desa kurang amanah akan membuat musibah bagi aparat desa.
"Surga apabila aparat desa amanah dan bisa menjadi berkah bagi warga miskin," kata Inspektorat Pemkab Bandung, Yayan Sobarna, dalam evaluasi penyaluran Raskin di Gedung M. Toha, Rabu (1/10/2014).

Menurut Yayan, penyaluran Raskin harus tepat jumlah, tepat kualitas, dan tepat sasaran. "Kadang di lapangan karena banyak warga yang mengaku kurang mampu akhirnya Raskin sejumlah 15 kg/orang dibagi ke beberapa orang," tambahnya.

Belum lagi dengan kenyataan adanya warga miskin penerima Raskin tak mampu membayar sehingga dialihkan ke warga lainnya. "Masalah lain bila Raskin yang diterima ternyata jelek dan tak sesuai dengan janji Perum Bulog. Untuk itu, kepala desa harus berani menolak beras jelek sebab warga telah membayarnya meski dengan harga subsidi," ujarnya.(Sarnapi/A-147)***

http://www.pikiran-rakyat.com/node/299193

Tidak ada komentar:

Posting Komentar