Senin, 09 Februari 2015

Raskin Apek, Warga Penerima Mengeluh

Senin, 9 Februari 2015

SRAGEN (KRjogja.com) - Sejumlah warga penerima beras untuk warga miskin (Raskin) di Desa Guworejo, Kecamatan Karangmalang, Sragen, mengeluh lantaran beras yang diterima berbau apek dan kualitasnya buruk. Warga terpaksa menggilingkan kembali beras jatah bulan Januari tersebut untuk menghilangkan bau apek.

Salah satu warga penerima Raskin, Mulyanto (50) warga Dukuh Poh Ireng, Desa Guworejo Senin (9/2/2015) menuturkan, beras jatah yang diterima kali ini lebih buruk dari sebelumnya. Selain berbau apek, kondisi beras juga berwarna kuning. "Jatah untuk bulan November dan Desember kemarin sebenarnya juga berbau apek. Tapi untuk jatah bulan Januari ini ternyata jauh lebih buruk," ujarnya.

Mulyanto memperkirakan, raskin yang dibagikan ke warga merupakan stok lama sehingga kondisinya sudah tidak layak konsumsi. Melihat kondisi beras yang buruk ini, warga terpaksa membawa berasnya ke tempat penggilingan untuk digiling kembali. "Agar beras tidak berwarna kuning, warga memilih untuk menggiling ulang. Sebagian warga juga terpaksa menjemur kembali beras untuk mengurangi bau apek," jelasnya.

Dijelaskan Mulyanto, warga penerima Raskin yang tidak ingin repot, kadang memilih untuk menjual beras jatah tersebu dan ditukar dengan beras yang kualitasnya lebih baik. Daripada harus tombok dulu untuk menggiling ulang, tidak sedikit warga yang menjual pada tengkulak dan dibelikan lagi beras kualitas lebih bagus. Tapi konsekuensinya beras yang didapat lebih sedikit.

Sementara, penangungjawab pembagian Raskin Desa Guworejo, Paimin mengatakan, pihaknya memang menerima banyak keluhan dari warga terkait kondisi beras yang berbau apek dan berwarna kuning. Keluhan ini langsung disampaikan kepada petugas di atas agar bisa ditindaklanjuti. "Biasanya kalau ada keluhan, langsung diganti dengan beras yang kondisinya lebih bagus," tuturnya.

Paimin berharap, untuk jatah Raskin pada bulan-bulan selanjutnya harus lebih baik dari segi kualitas. Jangan sampai warga miskin yang sudah hidup susah, harus menanggung rugi karena kondisi beras yang tidak layak. "Keluhan seperti ini hampir selalu ada di setiap kecamatan. Makanya kami berharap agar jatah Raskin selanjutnya bisa lebih baik," tambahnya. (Sam)

http://krjogja.com/read/247980/raskin-apek-warga-penerima-mengeluh.kr

Tidak ada komentar:

Posting Komentar