Kamis, 15 Mei 2014

Raskin Dikorup, Warga Pamekasan Demo di Kantor Polisi

Rabu, 14 Mei 2014

RIMANEWS- Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Antikorupsi (Arak) Pamekasan, Jawa Timur, Rabu berunjuk rasa ke kantor Mapolres, mendesak polisi mengusut tuntas kasus dugaan korupsi bantuan beras bagi warga miskin di wilayah itu.

Massa pengunjuk rasa datang ke Mapolres Pamekasan dengan membawa berbagai poster dan spanduk yang berisi kritikan atas kebijakan tim penyidik Polres Pamekasan yang tidak menahan tersangka utama kasus raskin.

"Ada apa dengan tim penyidik Polres Pamekasan kok tidak menahan semua tersangka dan hanya menahan sebagian saja?" kata orator aksi itu Zainal Abidin.

Unjuk rasa memprotes dugaan korupsi penanganan bantuan raskin itu mulai dari monumen Arek Lancor. Massa bergerak berjalan kaki menuju kantor Mapolres di Jalan Stadion.

Hingga kini massa mulai mendekati kantor Mapolres di Jalan Stadion Pamekasan.

Ada beberapa tuntutan yang disampaikan pengunjuk rasa. Antara lain meminta agar semua pihak yang terlibat dalam kasus dugaan korupsi bantuan bagi warga miskin itu diusut tuntas, khususnya mantan Kepala Gudang Bulog Pamekasan Hasan Samsuri.

Menurut Zainal Abidin, Hasan Samsuri merupakan mantan pejabat Bulog Pamekasan yang memiliki peran penting, bahkan ditengarai sebagai aktor intelektual dalam berbagai dugaan penyimpangan bantuan raskin di Pamekasan.

"Tapi kenapa justru Hasan Samsuri ini tidak ditahan, sedangkan pelaku lain yang hanya orang-orang suruhan ditahan? Seharusnya dialah yang ditahan lebih dahulu," kata Zainal.

Kasus dugaan korupsi yang menjadi sorotan dugaan korupsi bantuan raskin di Kabupaten Pamekasan ini ialah kasus yang terjadi di Desa Bulangan Timur, Kecamatan Pegantenan, beberapa hari lalu.

Sebanyak lima orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus itu, termasuk mantan Kepala Gudang Bulog Pamekasan Hasan Samsuri.

Namun, berbeda dengan tersangka lainnya, Hasan tidak ditahan dengan alasan kesehatannya terganggu, sehingga polisi tidak bisa melakukan penahanan.

Unjuk rasa memprotes dugaan korupsi bantuan raskin mulai pukul 09.30 WIB dan hingga pukul 10.30 WIB masih berlangsung. (rim/ant)

http://www.rimanews.com/read/20140514/150975/raskin-dikorup-warga-pamekasan-demo-di-kantor-polisi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar