Kamis, 30 Juli 2015

Berkurangnya Isi Raskin, Polres Gowa Akan Periksa Surveyor Bulog Provinsi

Rabu, 29 Juli 2015

Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA - Kepolisian Resort Gowa menjadwalkan akan melakukan pemeriksaan terhadap surveyor Bulog Provinsi Sulsel, terkait kasus pencucukan raskin yang terjadi di Gowa awal Juni lalu.
Kasat Reskrim Polres Gowa, AKP Mochammad Yunus Saputra, mengatakan, pemeriksaan tersebut untuk mengetahui apakah telah terjadi pengurangan takaran raskin saat proses pendistribusian dari provinsi ke Gowa.
"Kita akan periksa surveyor nya. Apakah dia mengetahui ada pengurangan dari 15 kg menjadi 13 kg. Karena kita belum mengetahui dimana pengurangan takaran ini dilakukan. Apakah saat distribusi provinsi ke kabupaten, atau kabupaten ke tiap kecamatan, " ujarnya, saat ditemui tribun, Rabu (29/7/2015).
Juni lalu, Polres Gowa mengamankan tiga pelaku pencucukan raskin di Desa Kampili, Kecamatan Palangga, Gowa, saat proses pendistribusian ke kecamatan.
Pelaku yakni sopir truk, Ardi, dan dua kernetnya Zainuddin dan Syamsuddin, tertangkap tangan sedang mencucuk raskin atau mengurangi takaran dalam karung. Atas perintah oknum yang merupakan koordinator pengangkutan raskin.
Namun sayangnya, otak aksi pencucukan yakni LW dan RR berhasil kabur.
Raskin sebanyak 500 karung tersebut berisi 15 kg namun dikurangi menjadi 13 kg - 14 kg. Dan saat ini sekira 160 karung raskin masih diamankan di Polres Gowa.
"Kita belum mengetahui pasti apakah pengurangan terjadi ada kerjasama antara pegawai bulog dengan pihak distributor atau kepala bulog nya sendiri, " ujarnya.
Sebelumnya, diawal Juli kemarin Polres Gowa sudah melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Bulog Gowa, Muh Nasir. Dari pemeriksaan, Nasir hanya menjelaskan proses pendistribusian raskin.

http://makassar.tribunnews.com/2015/07/29/berkurangnya-isi-raskin-polres-gowa-akan-periksa-surveyor-bulog-provinsi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar