Selasa, 05 Maret 2013

GUBERNUR NTB MINTA BULOG PERHATIKAN KUALITAS RASKIN

5 Maret 2013

Mataram, 5/3 (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi meminta bulog memperhatikan kualitas beras untuk keluarga miskin (raskin), agar tidak terus-menerus dipersoalkan penerima manfaatnya.
     "Ternyata ada lagi keluhan penerima raskin soal kualitas beras. Semestinya Bulog selalu memperhatikan kualitasnya agar masalah seperti itu tidak terulang setiap tahun," kata Zainul di Mataram, Selasa.
     Zainul berjanji akan segera memanggil Kepala Divisi Regional (Kadivre) Bulog NTB Muhammad Hasyim, guna mendiskusikan permasalahan tersebut, sekaligus mencari solusi terbaiknya.
     Jajaran Pemprov NTB mendapat banyak laporan secara langsung maupun melalui pesan singkat (SMS) Center Pemprov NTB, dari masyarakat yang mengeluhkan kualitas raskin yang disalurkan di awal 2013.
     Bahkan, ada laporan yang menyebut petugas pendistribusian raskin agak memaksa penerima raskin untuk menerima beras kualitas rendah itu.
     "Nanti saya panggil Kepala Bulog NTB untuk bicarakan itu, memang seharusnya tidak boleh terjadi. Tetapi, apa alasan Bulog juga harus diketahui," ujarnya.
     Bulog NTB sudah menyalurkan raskin jatah 2013 sejak Januari sesuai instruksi pejabat Kementerian Koordinator (Kemko) Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra).
     Pagu raskin 2013 yang ditetapkan Kemko Kesra untuk NTB, berkurang sebesar 15,05 persen, jika dibandingkan tahun sebelumnya, seiring dengan berkurangnya jumlah rumah tangga sasaran (RTS) yang mencapai 2,4 persen.
     Pagu raskin 2013 untuk NTB itu sebanyak 84.881.880 kilogram yang diperuntukan kepada 471.556 RTS, yang  disalurkan melalui 916 titik distribusi atau 916 desa pada 116 kecamatan yang menyebar di 10 kabupaten/kota di wilayah NTB.
     Setiap RTS mendapat jatah 15 kilogram per bulan dengan harga tebus sebesar Rp1.600 per kilogram di titik distribusi.
     Sebagai pembanding, pagu raskin 2012 sebanyak 99.925.440 kilogram yang diperuntukan kepada 483.162 RTS.
     Terjadi pengurangan pagu sebanyak 15.043.560 kilogram (15,05 persen) seiring dengan pengurangan sebanyak 11.596 RTS (2,4 persen).
     Rinciannya, pagu raskin untuk Kota Mataram sebanyak 5.135.940 kilogram untuk 28.533 RTS, Kabupaten Lombok Barat sebanyak 12.751.740 kilogram untuk 70.843 RTS, Lombok Utara sebanyak 5.523.480 kilogram untuk 30.686 RTS, Lombok Tengah sebanyak 17.054.100 kilogram untuk 94.745 RTS, Lombok Timur sebanyak 24.835.140 kilogram untuk 137.973 RTS.
      Pagu raskin untuk Kabupaten Sumbawa sebanyak 5.570.100 kilogram yang diperuntukannya kepada 30.945 RTS, Sumbawa Barat sebanyak 1.652.040 kilogram untuk 9.178 RTS, Dompu sebanyak 3.623.940 kilogram untuk 20.133 RTS, Kabupaten Bima sebanyak 7.056.720 kilogram untuk 39.204 RTS dan Kota Bima sebanyak 1.678.680 kilogram untuk 9.326 RTS.
      Durasi raskin 2013 juga masih sama dengan tahun sebelumnya yakni 12 bulan, meskipun nantinya akan ada kebijakan raskin bulan ke-13 seperti yang diterapkan tahun-tahun sebelumnya. (*)

http://www.antaramataram.com/berita/?rubrik=5&id=24267

Tidak ada komentar:

Posting Komentar