Senin, 27 Mei 2013

Ribuan Warga di Dua Kecamatan Belum Terima Raskin Lima Bulan

26 Mei 2013


KBRN, Sumenep: Ribuan warga miskin yang tersebar di dua Kecamatan Sumenep, Masalembu dan Dungkek dipastikan belum mendapat jatah bantuan beras murah untuk rakyat miskin (raskin).
Pasalnya, dua Kecamatan itu belum melakukan penebusan ke Gudang Bulog di Kalianget, sejak Januari 2013 lalu. ”Dari 27 Kecamatan, sebagian besar penebusannya tidak mencapai seratus persen, bahkan terdapat dua Kecamatan, Masalembu dan Dungkek yang belum menebus sama sekali,” ungkap Kepala Bagian Perekonomian Pemkab Sumenep, Moh Hanafi, Minggu (26/5/2013).
Hanafi menyebutkan, jika diakumulasikan selama lima bulan, alokasi raskin di dua Kecamatan itu menumpuk di Gudang Bulog, yakni Masalembu 63, 4 ton dan Kecamatan Dungkek 233, 1 ton. ”Pagu perbulannya untuk Kecamatan Pulau Masalembu sebanyak 12, 6 ton, kemudian Dungkek sebanyak 46, 6  ton,” terang Hanafi.
Menurutnya, rendahnya penebusan raskin oleh dua Kecamatan itu karena mereka kesulitan mencari dana penebusan. ”Namun khusus untuk Kecamatan Masalembu juga disebabkan kondisi cuaca yang menghambat distribusi ke kepulauan,” kata Mantan Camat Lenteng ini.
Hanafi menambahkan, selain Masalembu dan Dungkek, Kecamatan lainnya yang penebusannya juga rendah, diantarannya Batu-Putih, Bluto, Dasuk, Ganding, Gapura, Lenteng, Kangayan, dan Manding. Pemkab telah menyurati tim raskin kecamatan sekaligus mendesak camat setempat agar raskin yang menumpuk itu segera ditebus, sehingga secepatnya terserap pada penerima manfaat.
”Intinya kami menginginkan agar jatah raskin itu cepat diterima penerima manfaat. Karena, komitmennya raskin itu diharapkan tepat waktu, tepat kwalitas dan tepat sasaran,” pungkas Hanafi di Kantor Pemkab.(Faisal Warid/AKS)

http://rri.co.id/index.php/berita/54485/Ribuan-Warga-di-Dua-Kecamatan-Belum-#.UaKC5Nh4f3U 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar