21 Mei 2013
Pamekasan, 20/5 (mediamadura.com)- terkait dengan temuan Beras Miskin (Raskin) yang rusak,
Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan Barisan Madura Bangkit (BMB)
Pamekasan, melakukan audiensi ke Kantor Bulog Pamekasan. Senin
(20/05/13)
Ketua BMB dan koordinator audiensi Abd. Rahman mengatakan, pihaknya
menyayangkan, Raskin sebagai salah satu program bantuan kepada rakyat
miskin kualitasnya sangat jelek.
"Raskin yang diberikan kepada rakyat miskin, kualitasnya sangat
rendah dan tidak bermutu, itu kemungkinannya karena terlalu lama
disimpan," kata Abd. Rahman.
Kondisi saat Audiensi berlangsung sempat memanas, sebab peserta
audensi menabur beras yang sudah disiapkan sebelumnya, tetapi hal itu
dibiarkan saja oleh pihak Bulog Pamekasan.
Sementara itu, Kasubag Bulog Pamekasan, Priyatno menjelaskan terkait
tuntukan sejumlah mahasiswa itu, pihak bulog hanya menyiapkan beras
untuk rakyat miskin, sementara pelaksana program itu Pemerintah Daerah
(Pemda) dan itu dari Pemerintah Pusat.
"Bulog jika dalam penyaluran, memang harus melihat kualitas beras
dulu, Kalau tidak layak harus pilih yang layak, tetapi jika sudah sampai
pada penerima dan ternyata kualitasnya kurang baik, maka silahkan
dikembalikan lagi," kata Priyatno.
Prayitno juga menjelaskan, pihaknya melakukan pendistribusian Raskin sesuai dengan aturan yang ada.
"Raskin itu sudah sampai ke penerima manfaat, dan hal itu sudah ada
tanda tangan Kades, dengan harga tebus raskin Rp. 1500/1 kg,"
pungkasnya. (EA)
http://www.mediamadura.com/2013/05/temukan-raskin-rusak-mahasiswa-datangi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar