Selasa, 16 Juli 2013

Dewan Tak Serius Tangani Raskin

16 Juli 2013

Lekkass Desak Sidak Gudang Bulog

KOTA-Laporan warga Sumenep terkait adanya distribusi bantuan beras bagi masyarakat miskin (raskin) yang bau apek dan rusak, kepada wakil rakyat jalan di tempat. Pasalnya, anggota DPRD Sumenep tidak melakukan langkah apa pun, terkait laporan tersebut. Seperti diketahui, dua bulan terakhir, banyak warga yang mengadu ke Komisi A DPRD Sumenep, karena kualitas raskin yang rusak dimakan ulat.

Bahkan, warga mengembalikan raskin itu kepada kepala desa (Kades)-nya. Sebab, raskin yang diterima warga kondisinya sudah berbau apek, rusak bahkan sudah ada ulat di berasnya. Untuk itu, warga memilih melaporkan kasus tersebut ke wakil mereka di DPRD agar ditindak lanjuti. Sayangnya, anggota dewan hanya menyayangkan atas laporan raskin rusak itu. Para wakil rakyat itu tidak melakukan langkah-langkah konkret.

 Bahkan anggota komisi A belummelakukan inspeksi mendadak (sidak) kepada gudang Bulog Sumenep. Padahal kerusakan raskin sudah jelas. Kerusakan raskin serta raskin bau apek itu diduga yang bermasalah proses pengadaannya. Sementara warga penerima raskin terus mengeluh dengan raskin yang tidak bisa dimakan. ”Dewan jangan hanya bisa berkomentar, laporan warga masalah raskin harus ditindak lanjuti dengan konkret.

Selama ini kok hanya diam,” kata Fauzi Adhim, ketua Lembaga Kajian Kebijakan Strategis Sumenep (Lekkass). Fauzi mengatakan, kalau sudah jelas-jelas kondisi raskin rusak dan anggota dewan tahu seharusnya anggota dewan mengambil langkah yang strategis untuk membantu warga miskin. Untuk itu, pihaknya mendesak agar anggota dewan melakukan sidak ke gudang bulog untuk melihat kondisi raskin, selain itu dewan juga harus melihat ketersedian gudang bulog dalam menyambut lebaran.

”Dewan jangan hanya duduk di kantor saja, harus banyak turun melihat kondisi rakyat di bawah,” tandasnya. Terpisah, anggota Komisi A DPRD Sumenep, Hamid Ali Munir, mengatakan pihaknya akan segera mengajukan rapat di komisi untuk membahas laporan sejumlah masyarakat terkait kualitas raksin yang rusak, karena kalau itu dibiarkan maka warga akan menjadi korban. ”Kami akan segera melakukan sidak ke gudang bulog untuk memastikan kualitas raskin,” janjinya. (radar)

http://www.maduraterkini.com/berita-sumenep/dewan-tak-serius-tangani-raskin.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar