Senin, 21 Oktober 2013

Bulog Diminta Responsif Tanggapi Keluhan Raskin Rusak

21 Oktober 2013

BANDUNG, (PRLM).- Anggota Komisi IV DPR, Habib Nabiel Almusawa meminta Perum Bulog agar responsif dalam menanggapi keluhan beras raskin tak layak konsumsi.

“Beras yang diperuntukan bagi masyarakat miskin (Raskin) berkualitas medium, beras bagus. Mengapa bisa diterima dalam kondisi rusak atau tak layak konsumsi”, kata Habib Nabiel, dalam rilisnya ke "PRLM", Senin (21/10/2013).

Dilaporkan, warga di Likupang Barat Desa Tambun Minahasa Utara sudah dua bulan terakhir mengeluhkan jatah raskin yang tidak layak konsumsi. Warga mengeluh beras tersebut sudah berulat, berubah warna serta mengeluarkan bau yang tidak sedap. Raskin rusak dikeluhkan juga warga Pulau Sapudi, Sumenep.

”Keluhan seperti ini sudah berkali-kali terjadi di berbagai daerah. Ada apa sebenarnya dengan Bulog ? Kita tidak pernah mendengar langkah-langkah mendasar Bulog dalam memperbaiki kinerja. Padahal Bulog diharapkan akan menjadi Badan Ketahan Pangan sebagaimana amanah UU Pangan", paparnya

Menurutnya, Bulog harus menyelidiki ada kesalahan prosedur atau pelanggaran dimana sehingga hal demikian bisa terjadi. “Segera cari tahu dimana letak kesalahannya”, tegasnya.

Keluhan tersebut jangan dianggap angin lalu. “Bisa rusak nama baik Bulog bila mengabaikan keluhan raskin rusak”, ucapnya.

Lebih jauh ia meminta Bulog agar bertindak profesional. “Bulog mengemban amanat negara untuk menyediakan raskin berkualitas medium. Jadi bila ada keluhan raskin rusak, ganti dong dengan yang baik”, pungkasnya. (A-71/A-147)***

http://www.pikiran-rakyat.com/node/255661

Tidak ada komentar:

Posting Komentar