Senin, 21 September 2015

Beras Raskin Tidak Layak di Makan Masyarakat Karena Berasnya Kotor

Senin, 21 September 2015

Bangkalan, RN

Pemerintah menurunkan beras bulok yang tidak bisa di makan masyarakat karena berasnya sudah tidak layak di konsumsi karena beras raskin kuning merah dan banyak batunya menurut Ibu Atdima Dusun Guweh Dajah Desa Lombang Dajah Blega Bangkalan warga merasa di anggap ayam kampung 21/09/2015 masyarakat menuturkan kepada RN.

Menurut keterangan Ibu Atdima beras raskin ini setelah di masak tidak bisa di makan karena rasanya sudah sepal dan keras, setelah di pantau RN memang asli tidak bisa di makan manusia melainkan untuk kasih ayam kampung.

Pemerintah harus memantau ke gudang bulok biar untuk kedepannya lebih baik daripada yang sekarang karena masyarakat merasa di dolimi dengan cara yang tidak maksimal diknas dan pengelola beras harus di teliti sebelum di kirim ke masyarakat jangan membunuh cara yang tidak akurat pakai cara prikemanusiaan karena bukan binatang.

Karena Presiden di pilih rakyat Gubenur juga di pilih rakyat Bupati juga di pilih rakyat, ingat hak dan pribadi anda sendiri ikutilah aturan Republik Indonesia ini karena tidak ada manusia itu yang sampurna RN menangis setelah melihat beras raskin tersebut karena sudah positif beras tidak bisa di makan. (Spd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar